Pesawat maskapai Australia, Qantas mendarat darurat di Johanesburg, Afrika Selatan setelah satu dari empat mesinnya ditabrak seekor burung hingga tak berfungsi. Pesawat dengan nomor penerbangan QF64 dari Johanesburg dengan tujuan Sydney itu kembali ke Johanesburg. Menurut juru bicara Qantas, insiden ini terjadi beberapa menit setelah pesawat Boeing 747 itu lepas landas dari bandara di Johanesburg pada hari Selasa sekitar pukul 18.00 waktu setempat. "Sesuai prosedur, awak pesawat memutuskan kembali ke bandara," ujar juru bicara Qantas. Pesawat yang berisi 171 penumpang selamat. Seluruh penumpang kini diberi akomodasi. "Mereka akan diangkut pesawat pada jadwal berikutnya pada sore ini," kata juru bicara Qantas tersebut. Dalam dua minggu terakhir, pesawat Qantas mengalami dua insiden. Pertama pesawat A380 yang mesinnya terbakar saat lepas landas dari Singapura. Kedua, pesawat Boeing 747-400 tujuan Buenos Aires harus kembali ke Sydney setelah kokpitnya berasap. Otomotif. Kotabumi. Lampung Utara. Sehubungan penutupan Bandara Adisutjipto masih diperpanjang hingga 20 November 2010, maskapai Mandala Airlines pun masih mengalihkan penerbangan ke Yogyakarta ke Bandara Achmad Yani, Semarang. Meskipun demikian Mandala masih melayani penumpang untuk penerbangan ke Yogyakarta. Untuk menangani penumpang ke Yogyakarta, pihak Mandala bekerja sama dengan Cipaganti guna mengangkut penumpang dari Semarang ke Yogyakarta melalui perjalanan darat. Akibat pengalihan rute penerbangan yang dikarenakan aktivitas Gunung Merapi ini, biaya operasional yang harus dikeluarkan oleh Mandala menjadi bertambah. Maskapai Mandala mengatakan pihaknya akan memperpanjang pengalihan rute dari dan ke Yogyakarta ke Bandara Ahmad Yani, Semarang sampai aktivitas Gunung Merapi kembali stabil. Keputusan tersebut diambil menyusul pengumuman dari Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti Singayuda Gumai, mengenai diperpanjangnya penutupan Bandara Adisutjipto hingga 20 November mendatang. Menurut Humas Mandala Air, Nurmaria Sarosa, maskapai itu tetap akan melayani penumpang yang ingin ke Yogyakarta meski penerbangan dialihkan ke Semarang. "Kami masih bekerja sama dengan agen perjalanan Cipaganti untuk mengangkut penumpang dari Semarang ke Yogyakarta," jelasnya. Nurmaria menjelaskan, akibat aktivitas vulkanik yang masih tinggi, biaya operasional Mandala turut bertambah. "Setiap terbang ke sana, kita harus membersihkan mesin pesawat karena takut abu vulkanik masuk ke dalam mesin", katanya. Meskipun begitu, ia mengatakan belum mengetahui angka pasti pertambahan biaya operasional tersebut. Menurutnya, hal tersebut masih dalam penghitungan lebih lanjut. Pesawat jenis Boeing 737-500 yang rencananya akan dioperasikan oleh maskapai Riau Airlines (RAL) sampai saat ini belum bisa melayani penerbangan. Pihak kemenhbu belum meberikan izin operasional untuk pesawat penumpang tersebut. Hal ini dikarenakan masih kurangnya jumlah pilot yang akan mengoperasikan pesawat milik RAL itu. Izin terbang akan diberikan jika jumlah pilot sudah mencapai 3 set pilot atau sama dengan 6 orang pilot. Saat ini Riau Airlines baru memiliki 1 set (2 orang) pilot untuk pesawat Boeing 737-500. Kementerian Perhubungan belum memberikan izin bagi Riau Airlines (RAL) untuk mengoperasikan pesawat Boeing 737-500 karena jumlah pilot yang belum memenuhi persyaratan.
7 tahun yang lalu